Arsip Tag: #junaedi

Logika cacatku tentang……….

Logika cacatku tentang arti dan makna sebuah kemerdekaan.

Jika anda ingin tahu makna kemerdekaan maka jawablah pertanyaan ini?.

1. Apakah ada yang lebih menakutkan bagi anda yang hidup dinegara merdeka selain BOM ditangan terroris?.

Pikir baik baik sebelum menjawab sehingga anda mengerti hal yg menakutkan bagi diri anda.

Bagi anda yang menjawab tidak ada maka :

Sebenarnya anda belumlah merdeka.

Karna sejatinya negara merdeka adalah bisa melindungi rakyat sehingga bisa merasakan aman dan bebas dari rasa takut akan suatu hal.

Dan bagi mereka yang menjawab ada hal yang lebih menakutkan maka artinya anda juga belum merdeka karna masih ada rasa takut pada diri anda.

Apakah hal yang menakutkan itu? Melebihi rasa takut anda terhdap sebuah bom ditangan terrorist??.

Salah…

Anda juga salah.

Km juga salah.

Wah salah semua…

Hal yang menakutkan dan mengerikan yang melebihi sebuah bom ditangan terrrorist cuma ada satu yaitu

Ketika Para Iblis berkuasa menggenggam palu keadilan.

Karna itu artinya.

1. Matinya keadilan

2. Hilangnya kebenaran.

3. Merebaknya kedzaliman.

4. Penindasan.

5. Kesewenangan.

6 ketidakadilan.

7. Kecurangan.

8. Pemerasan.

9. Penistaan.

10. Pengekangan kebebasan.

Setiap hari akan ada saja korban dari palu keadilan yang ingin menyakiti para korbannya.

Satu orang korban meledaknya sebuah bom tidak akan menjalar sampai kekeluarganya.

Tetapi korban dari palu keadilan maka 12 keturunannya masih akan tetap kena imbasnya.

Hidup hanya sekali

Kematian adalah hal pasti.

Takutlah pada dosamu sendiri.

Jangan pernah takut bersuara kebenaran.

Jangan pernah pura buta dan pura tuli akan suara meminta pertolongan.

Jika kau penjarakan suara suara kebenaran.

Berarti negara kita belum merdeka.

Karna masih banyak ditinggali oleh para budak budak yang lebih rela menerima ketidakadilan pada dirinya dari pada bersuara lantang tentang kebenaran.

Masih juga banyak orang munafik yang terlihat orang baik baik tapi tak punya nyali. Mereka memilih diam dan tak mau membela suara suara rintihan kedzoliman dari palu keadilan.

Pecandu dan anjing

Tuhan maha adil.
Dimana dia ciptakan manusia dan hewan maka dari keduanya dijadikan makhluk makhluk paling hina..

Dari hewan maka dipilih anjing.

Satu satunya binatang najis.
Dari air liurnya..
Padahal apa yang dimakan anjing dan hewan buas lainnya adalah sama tetapi air liut anjing saja yang najis..

Berjulukan najis maka hewan anjing kerap dijauhi. Diusir bahkan ada orang yang tak segan menyakitinya.

Lalu dari manusia diambilah pecandu yang mana nasibnya tak jauh berbeda dengan anjiing.. diseluruh pelosok dunia pecandu dibenci. . Padahal banyak dari orang yang membenci pecandu itu adalah orang orang yang tak pernah mereka kenal sebelumnya. Sering para pecandu bertanya seperti anjing. Saya tak kenal anda tapi mengapa kebencian anda besar sekali terhdap saya bahkan anda menciptakan sebuah aturan atau undang undang yang seakan akan membenci orang lain memang diijinkan. Dan diperbolehkan juga berbuat dzolim kepada pecandu. Dengan memberikan atau menghukum pecandu seberatnya walaupun anda tak mengenalnya dan tidak pula dirugikannya.

Disini saya baru tahu mengapa allah menciptakan anjing dengan najis.

Dan ini adalah pendapat pribadi karna saya hidup sebagai pecandu yang mengalami hal serupa dengan anjing…

Anjing diciptakan allah tak lain dan tak bukan adalah sebagai cermin bagi manusia.
Sebelum kau menjauhi anjing bahkan menyakiti anjing karna alasan najis maka bersihkanlah dahulu semua najis yang ada pada diri manusia. Karna banyak manusia tak sadar jika dirinya juga menghadilkan najis seperti air seni atau tinja.

Kemudian allah ingin agar kita tidak sombong dengan menghindari anjing.
Najis air liur anjing masih bisa dibersihkan dengan 7 basuhan. Sama dengan najis yang ada pada diri manusia.
Tetapi
Jika kita merasa suci dan mrnghindari anjing yang najis maka sesungguhnya 7 samudrapun tak akan mampu membersihkan najis yang menempel dihatimu.

Pernah dengar cerita pelacur dan anjing.
Hikmahnya adalah anjing tidak senajis dan tak sehina apa yang ada dalam pikiran kita….
Buktinya
Seorang pendosa yang jarang mengaji bahkan shalat karna dia pelacur. Tetapi dia bisa memasuki surga allah. Dan tiketnya adalah hewan anjing..

silahkan cari cerita pelacur dan anjing.

Wassalam.

Saya tidak ingin anda berfikir seperti saya…
Yang saya mau adalah anda berfikir.
Hanya berfikir.
Karna itu cara anda bisa melihat kebesaran tuhan.

Bacalah kelebihan anjing yang mungkin anda belum tahu.

http://membaca-alquran.blogspot.com/2010/10/ternyata-anjing-lebih-mulia-dari.html?m=1

​Bukti mana lagi yang kau dustakan untuk melindungi wanita iblis nuraeni aco.


​Bukti mana lagi yang kau dustakan untuk melindungi wanita iblis nuraeni aco.
Kepada Bapak Raimel

Kepala kejaksaan negeri jakarta selatan.
Kami disini adalah keluarga besar dari hadi junaedi yang merasa sudah diperas oleh jaksa nuraeni. Dan ketika kemiskinan menjadi kendala buat kami memenuhi permintaan jaksa iblis nuraeni aco sejumlah 350 juta rupiah. Maka harus ditebus dan ditukar oleh seorang anak perempuan yang harus kehilangan ayahnya akibat jaksa nuraeni berbuat sangat zalim.

Menuntut melebihi maksimal dari hukuman. 

Dan sekarang disaat kami ingin mencari keadilan maka sang jaksa berubah menjadi JAKSA HANTU. 
yang menyebabkan family kami menjalani hukuman luar biasa biadab pemberian jaksa nuraeni dimana hukuman tersebut dituntut oleh sang jaksa hantu. Jaksa hantu hanya ada nama dan nip saja tapi wujudnya tak pernah ada. Biasanya hanya bangsa siluman saja yang bisa seperti itu.

Kami akan berikan sebuah bukti kebenaran untuk bapak raimel bisa beetindak tegas. Yaitu family kami disurat tuntutan ditandatangani oleh jaksa bernama nuraeni aco dengan no nip xxxx.

Ketika ditelusuri maka nip xxxx dengan nama nuraeni aco tidak ada. Karna yang ada itu jaksa nuraeni dengan no nip baru yyyy.

Masihkan bapak raimel diam.?.

Biar rakyat tahu jika hukum dan keadilan sudah dipegang oleh manusia iblis. Dimana lebih membela kemungkaran dan mengingkari sebuah kebenaran demi menjaga anak buahnya.

Seorang pemimpin dipilih bukan karna dia mahir dalam berdiam diri. Akan tetapi dia adalah orang yang bertanggung jawab dan tegas. Adil serta bijaksana.

Pemimpin yang memilih diam dan membela anak buahnya yang iblis berarti pemimpinnya juga sosok iblis. Karna hanya para iblis dan setan yang bekerjasama salam maksiat dan kejahatan serta pendzoliman.

Dengan ini kami berharap bapak raimel dapat berbuat sesuatu sebagai bukti jika masih ada orang orang yang membela kebenaran demi sebuah keadilan.

Wasaalam

Hukum zalim

Setiap manusia hidup akan mencari keadilan terlebih dahulu. Dengan hidup dibawah payung keadilan maka manusia bisa merasakan kebebasan dan kedamaian. Tanpa itu maka semua hanya malapetaka. Hidup akan selalu dipenuhi rasa kwatir dan terpenjara oleh rasa takut yang berlebihan seperti jika ada yang merampas hak milik kita maka apa yang akan kita lakukan kecuali bersedih berkepanjangan.

Untuk memenuhi keadilan itu maka dibuat aturan dan larangan yang disebut dengan HUKUM.

Hukum akan memberikan jaminan kepada anda jika anda bisa hidup tenang tanpa rasa takut apapun karna anda ada dibawah payung hukum.

Hukum dibuat sedemikian rupa, dirombak, diedit, direvisi, diganti, dihapus mengikuti kebutuhan seiring perkembangan zaman. Sehingga diharapkan HUKUM yang uptodate akan selalu bisa memenuhi dahaga para pencari keadilan.

Tetapi hanya hukum untuk narkoba apalagi korbannya tidak pernah diperlakukan manusiawi seperti para korban lainnya.

Bahkan mungkin hanya korban narkotika saja yang dimasukan kepenjara.

Ini adalah sebuah bukti dan dan fakta yang berlaku diseluruh dunia.

Para pecandu dan pemakai narkoba yang sebagai korban tapi malah diberikan hukuman dan dasar hukuman bukan karna kesalahan tapi untuk membuang jauh rasa takut dan khawatir dari semua orang jikalau pecandu akan berbuat jahat kepada mereka. Dan sebagaian lagi menghukum pecandu dan pemakai narkoba untuk melampiaskan kebencian.

Hukum atau aturan dibuat akan menciptakain keadilan apabila sang pembuat hukum faham dan mengerti arti simbol “=”.

Saya kasih contoh mengerti dan memahami akan simbol “=”.

Manusia membuat larangan atau hukum yang bertujuan untuk dipatuhi oleh manusia dan bukan untuk para hewan.

Orang waras membuat larangan untuk ditaati oleh orang waras dan bukan untuk orang gila atau sakit jiwa.

Orang sehatpun sama membuat larangan untuk ditaati oleh orang orang yang sehat dan bukan untuk orang sakit. 

Begitupun orang hidup akan membuat aturan untuk orang orang yang masih hidup. Dan bukan untuk orang yang sudah mati menjadi mayat.

Karna orang mati tidak punya aruran.

Jika anda ingin membuat aturan atau larangan atau hukum untuk ditaati oleh orang mati maka setidaknya anda harus sudah merasakan bagaimana rasanya mati. Contohnya mobil ambulance jika sedang membawa mayat atau orang sakit maka mereka tidak ada aturannya. Bahkan lampu merah ditrabasnya maka tidak akan ada yang marah. Itu keadilan.

Tapi mengapa larangan atau hukum yang diberlakukan untuk pera pecandu atau pemakai narkoba dibuat dan disahkan oleh orang orang yang belum pernah menjadi pecandu atau pemakai narkoba?.

Itu alasan mengapa sebagai korban itu para pecandu dan pemakai selalu diperlakukan tak adil.

Karna kalian telah terbiasa melihat kezaliman dan kebiadaban yang selalu dipertontonkan dan diberitakan dimedia media.

Maka rasa simpati dan saling mengasihi dalam diri kalian pun hilang. Diganti rasa kebencian dan menghalalkan perbuatan biadab kepada para pecandu.

Semoga kalian bisa sadari hal itu

Apa yang kau katakan maka itu tingkat IQ anda.

Ga malu bilang narkoba itu berbahaya. Cozna Ini tahun 2018 era milenisti dan zaman anak now. 

Dimana orang berlomba meng-upgrade otak mereka agar mereka menjadi yang terbaik sekaligus menjadi :

– yang terpintar
– yang terpandai
– yang tercerdas
– yang terhebat dari yang hebat.

Apakah anda tahu??.
Mengatakan narkoba bahaya itu adalah sama halnya kita sedang menunjukan isi dari kapasitas otak anda sendiri. Karna jelas anda adalah plagiat atau peniru orang lain tanpa anda saring dahulu kebenarannya. 
Anda tidak tahu akan arti bahaya dari kata yang keluar dari mulut anda.

Baiklah…
Ini saran saya…
Hidup adalah belajar.
Jadi jangan lelah belajar agar ilmu anda bertambah dan wawasan juga jauh berkembang sehingga anda akan lebih bijaksana dalam berkata dan memahami isi dan arti dari setiap kalimat yang anda ucapkan.

Anda tahu helm?.
Tahu fungsi helm?.
Ya buat keselamatan pengendara bermotor.

Apabila saya mengatakan helm itu berbahaya maka apa reaksi anda?
Menuduh saya kurang waraskah?.
Jika saya mengatakan helm jauh lebih bahaya dari pada narkoba maka anda akan menilai apa terhadap pernyataan saya tadi?.

Kalimat diatas sebenarnya adalah hal yang sama dengan yang anda ucapkan dari mulut anda yaitu narkoba itu bahaya.

Ini penjelasannya.

Bahkan helm sebagai barang tuk keselamatan para pengendara motor pun akan berubah manfaatnya ketika disalahgunakan oleh seseorang.
Misal : cara pemakaian terbalik sehingga yang memakai helm tidak bisa melihat jalan.
Atau
Helm digunakan untuk memukul atau menyiksa istri yang hobby shoping.

Begitupun narkoba.
Apabila disalahgunakan maka manfaatnya akan hilang digantikan dengan semua kerugiannya.

Apapun bendanya jika dipegunakan sesuai aturan maka pasti akan ada manfaatnya.
Tetapi jika disalahgunakan maka tunggulah musibah yang akan datang menimpa orang tersebut.

Penyalahgunaan itu biasanya terjadi pada orang yang minim informasi. Minim informasi akibat tidak sekolah atau malas membaca. Dan membuat dia menjadi manusia bodoh… 
Jadi yang bahaya adalah kebodohan pada manusianya dan bukan pada narkobanya.

Belajar dan belajarlah. 
#Belajar_Waras

Belajar Agar kita tidak mempertontonkan kebodohan diri sendiri dengan mengucapkan kata kata yang kita sendiri tidak  mengerti artinya.

Ketika hakim salah

Hakim bodoh.

Dampak apabila hakim tidak menggunakan hati nurani dan akal warasnya. Tetapi menggunakan kebencian dan nafsu akan duniawi dan harta benda. Kejadian ini menimpa family kami.

Dimana family kami di adili oleh pasangan khusus utusan syetan. Dimana sang hakim bergelar sadis dan sang jaksa iblis.

Suprapto adalah hakim sadis yang memimpin persidangan.

Dan nuraeni aco sebagai jaksa iblis dari kejaksaan negeri jakarta selatan.

Berawal dari tuntutan sang jaksa iblis nuraeni aco yang menuntut saudara kami dengan pasal 112 ayat 1 uuri no 35 ttg narkotika.

Dimana jika kita lihat gambar dibawah maka pasal tersebut memiliki ancaman maksimal hukuman 12 tahun penjara.

Tapi entahlah, apakah jaksa disaat itu sedang mabuk atau memang bodoh maka sang jaksa menuntut 14 tahun untuk pasal 112 ayat 1 yang memiliki maksimal hukuman 12 tahun.

Yang membuat peradilan makin semakin kacau adalah hadirnya hakim sadis juga bodoh yaitu hakim bodoh suprapto. Hakim yang tidak bisa melihat kesalahan dan kebodohan sang jaksa iblis. Kenapa kami bilang hakim sadis. Karna hakim biadab itu, dipersidangan sesat telah membuat shock family kami. Sang hakim Dengan senyum bagaikan seorang malaikat penolong maka sang hakim bertanya apakah anda akan minta keringanan hukuman? Dijawab ya.. lalu dia tanya alasannya?. Lalu dijawab Karna dia mempunyai orang tua yg sudah tua. Dan dia ingin berbakti kepada orang tuanya dimasa tuanya. Disamping itu dia mempunyai seorang anak wanita yang ibunya telah lama meninggal akibat kecelakaan. Setelah mendengar alasan itu maka senyum malaikat diwajah sang hakim berubah. Lalu Tanduk tanduk runcing mulai bermunculan dikepalanya. Dan diapun memberikan hukuman 17 tahun penjara. Selanjutnya kenapa kami bilang hakim bodoh karna ketika mengetahui kami keluarganya mengajukan banding maka sang hakim panik dan merubah putusan yang dia ucapkan sendiri. Yaitu pada petikan petusan maka pasal 112 ayat 1 dirubah menjadi 112 ayat 2 yang mempunyai maksimal hukuman 20 tahun.. Sehingga sang hakim pikir bisa menyelamatkan dirinya dari kesalahan dan kekeliruan. Padahal itu hal yang membuat dia menjadi sangat bodoh. Karna kronologies family kami tertangkap sedang mengkonsumsi narkoba dan ketika tertangkap maka ditemukan narkoba seberat 1 gram.

Dimana Menurut aturan Surat Edaran Mahkamah agung maka seharusnya saudara kami itu termasuk pecandu dan ditambah ada surat rehabilitasi dari BNN.

Jadi apa namanya ketika memutuskan perkara tanpa membaca kronologi dan tanpa mematuhi SEMA Mahkamah Agung?..

Itulah kebodohan.

Cerita ini hanya untuk diambil hikmahnya saja..

Wassalam

Base on True Story Of our family Hadi Junaedi

Puisi Tuk JAKSA NURAENI ACO |230028090|

IBUNDA

ibunda
akhirnya menjengukku juga
datang ke penjara
Untuk melihat anak tersayang
Tubuh kurus kering hidup teraniaya.

ibunda akhirnya angkat bicara
menggugat Ibu jaksa
yang menjebloskan anaknya
Bertahun-tahun
di penjara negara
tak jelas pasal kesalahannya

image

image

kejahatan apakah
yang direncanakan oleh anaknya
hingga kalian hukum dia
Dengan begitu sadisnya.
seperti anjing-anjing liar saja

kejahatan macam apakah
yang dijalani oleh anakku
hingga kalian main vonis 17 tahun seenaknya
sampai anakku sakit dan terganggu jiwanya
Karna terlalu sulit mencoba menerima sebuah  keadilan buatan Ibu Jaksa Nuraeni aco

Durhaka apakah
yang diperbuat oleh anakku
hingga tubuhnya mengurus dan tak terurus karna merasa hidup tersiksa didalam penjara

Katakan…!!
hak istimewa apakah yang kalian miliki
begitu sewenang-wenang kalian
main hakim menjalankan pengadilan
Yang melanggar  undang-undang

undang-undang apakah yang kalian praktikkan?
Itu peradilan sesat.
Lihatlah jika pasal tersebut memiliki maksimal hukuman hanya 12 tahun.

Lalu apakah namanya jika jaksa bisa sampai menuntut 14 tahun dan hakim memvonis 17 tahun.

image

Ibu jaksa jawab ibu jaksa
undang-undang mana bikinan siapa
yang mengizinkan pejabat negara
menganiaya rakyat
dan menginjak hak-haknya

Ibu  jaksa jawab ibu  jaksa
tanyakan kepada para ibunda di mana pun juga
siapa rela
bila anaknya
terancam keselamatan jiwanya

Ibu jaksa jawab ibu jaksa
tanyakan kepada para ibunda
siapa saja
siapa rela
melihat si jantung hati darah dagingnya dicederai
biar pun yang melakukannya penguasa

image

maka sekalian aku menempuh bahaya
demi keadilan si buah hati
aku menuntut
Ibu  jaksa – bebaskan dia!

Dari
Wanita yang melahirkan dia.

image

JAKSA NURAENI ACO |230028090| Jaksa Fungsional III/d (Jaksa Muda).