KETIKA HAKIM KEHILANGAN KEWARASANNYA.
Kisah nyata yang dialami oleh family saya ketika berhadapan dengan hukum akibat melanggar undang undang narkotika.
Persidangan yang dipimpin oleh hakim Suprapto yang kehilangan kewarasannya sehingga dia mengikuti dan memenuhi tuntutan keinganan sang Jaksa sadis wanita iblis nurarni aco.
Wanita yang sudah silau akan nikmatnya dunia sehingga ketika family kami tidak menyanggupi permintaan dia 350 juta maka wanita budak para iblis ini menuntut dan memalsukan semua bukti yang ada demi melampiaskan nafsu kebencian terhadap sesama.
Alangkah kasian kedua orang tua jaksa nuraeni ini yang sudah bekerja keras dan mati matian mendidik dan menyekolahkan anak gadisnya sampai kejenjang sangat tinggi yaitu bergelar magister Atau S2.
Banyak biaya yang dikeluarkan orang tua nurarni aco ternyata adalah sebagai biaya membeli tiket keneraka.
Karna seorang anak wanita akan mengajak serta ayahnya . Dan nuraeni sudah menjual akheratnya kepada para setan untuk dijadikan budak para iblis.
Karna ketika kau bersalah kepada Tuhan maka bisa bertaubat.
Tapi ketika salahmu kepada manusia lain akibat berbuat dzalim dan merampas hak yang bukan milik dia maka Tuhan akan memberikan maaf apabila orang tersebut sudah berani jujur dan meminta maaf kepada orang yang disakitinya tersebut.
Tapi
Memang wanita iblis dan tak pernah mengenal agama apalagi Tuhan maka dia memilih masuk neraka bersama ayahnya dan saudara lelakinya dari pada meminta maaf dan mengganti segala kerugian akibat perbuatan dia yang sudah menghukum mafi family kami lewat jalan penyiksaan.
Karna jika nuraeni bukan iblis dan masih punya rasa iba sebagai manusia maka jika dia tak sanggup membebaskan family kami setidaknya gantilah hukumannya dengan eksekusi mati agar dia tidak mengalami penderitaan yang lama sebelum kematiannya.
Lalu membawa dan mengobati hakim gila suprapto yang malah menambahkan hukuman lebih berat dari tuntutan jaksa dengan barang bukti 1 gram narkoba.
Bahkan bukti sang hakim suprapto mulai gila dan perlu dibawa ke RSJ ada dengan mencoba memfitnah family kami lewat media detik….
manusia akan gila akut apabila membuat kesalahan kepada manusia lain tapi tidak meminta maaf dan tidak mengakui kesalahannya bahkan menambahkan kesalahan yang kedua agar kesalahan pertama dianggap menjadi sebuah kebenaran.
Pak hakim suprapto kalo mau gila itu dari bayi waktu baru lahir.
Jangan sudah tua dan bau tanah malah semakin menjadi gilanya.
Ingat.
Malaikat ikat izrail akan datang. Dan anda akan merasakan sakit luar biasa dikala sakaratul maut nanti Ingat
.
Setiap penderitaan yang dialami family kami maka diakherat nanti akan ditimbang dan walaupun sebesar biji sawi akan mendapatkan ganjarannya.
Wassalam
Hakim suprapto dan jaksan nuraeni.
Merekalah berdua manusia berjulukan anjing dari neraka para budak iblis.
Family of Hadi junaedi
Diary Sang Pendosa 